|
Menteri Pertanian RI - Kabinet Indonesia Maju (2019 - 2024) |
BIODATA SINGKAT |
Nama Lengkap |
DR. H. Syahrul Yasin Limpo SH, M.Si, MH
|
|
|
|
Agama |
Islam
|
|
|
|
Tempat
Lahir |
Makassar
|
|
|
|
Tanggal
Lahir |
Rabu, 16 Maret 1955
|
|
|
|
Zodiak |
Pisces
|
|
|
|
Istri |
Drg. Hj. Ayu Sri Harahap
|
|
|
|
Pendidikan |
-
|
SD Neg. Mangkura-Makassar Tahun
1967
|
|
-
|
SMP Negeri 6 Makassar Tahun 1970
|
|
-
|
SMA Katolik Cendrawasih Makassar
Tahun 1973
|
|
-
|
Sarjana Hukum Universitas
Hasanudin (S1) Tahun 1983
|
|
-
|
Pasca Sarjana Universitas
Hasanudin (S2) Tahun 1999
|
|
-
|
Pasca Sarjana Universitas
Hasanudin (S2) Tahun 2004
|
|
-
|
Pascasarjana Universitas
Hasanudin (S3) Tahun 2008
|
|
|
|
Karir |
-
|
Gubernur Sulawesi Selatan
|
|
-
|
Bupati Gowa
|
|
-
|
Wakil Gubernur Sulawesi Selatan
|
|
|
|
Penghargaan
|
-
|
Perhagaan Manggala Karya
Kencana-Men. Kepdd/BKKBN, Tahun 1997
|
|
-
|
Perhargaan Bhakti Koperaso dan
Pengusaha Kecil-Menkop & UKM, Tahun 1997
|
|
-
|
Penghargaan Upakarti-Presiden
RI, Tahun 1997
|
|
-
|
Satya Lencana Kebaktian
Sosial-Presiden RI, Tahun 1998
|
|
-
|
Satya Lencana
Pembangunan-Presiden RI, Tahun 2001
|
|
-
|
Satya Lencana Wirakarya-Presiden
RI, Tahun 2003
|
|
|
|
|
|
|
Prestasi SYL di Bidang Pertanian |
2007
|
:
|
Memperoleh penghargaan Setya Lencana Pembangunan Pertanian
atas prestasinya meningkatkan produksi padi di atas lima persen mendukung
P2BN tahun 2007.
|
2008
|
:
|
Memperoleh penghargaan Peningkatan Produksi Beras di atas 5
persen mendukung P2BN tahun 2008.
|
2009
|
:
|
Memperoleh penghargaan Agro Inovasi 2009 yang mendukung
kerja sama penelitian, inovasi dan pengembangan pertanian.
|
2010
|
:
|
Memperoleh penghargaan
peningkatan produksi beras di atas 5 persen mendukung P2BN tahuun 2009.
|
2011-2014
|
:
|
Memperoleh penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara kategori pembinaan ketahanan pangan dalam prestasinya mempelopori,
meningkatkan dan memberikan keteladanan untuk mewujudkan ketahanan,
kemandirian pangan dan kedaulatan pangan tahun
2011. Piagam penghargaan ini diberikan oleh Menteri Pertanian di
Jakarta.
|
|
:
|
Peraih penghargaan Bintang
Mahaputera Utama di Bidang Pertanian
|
|
|
| | |
Pada tanggal 23 Oktober 2019, SYL resmi dilantik Presiden Joko Widodo untuk menjadi pembantu presiden dalam bidang pertanian periode 2019-2024 menggantikan Amran Sulaiman menteri Pertanian periode sebelumnya yang juga berasal dari Sulawesi Selatan.
Apa yang diterapkan oleh SYL saat menjadi Gubernur di SULSEL?
"Bagi pemerintah Sulsel, tidak ada pilihan lain untuk memajukan sektor pertanian selain dengan cara TSM karena produk pertanian menyangkut hayat hidup orang banyak dan di situlah negara hadir, menjalankan amanah untuk mensejahterakan rakyatnya," tegas dia.
Terstruktur : Pemerintah Sulawesi Selatan harus menggerakkan semua potensi secara berjenjang dari pusat hingga ke daerah untuk memberikan pelayanan yang terbaik demi kesejahteraan dan kemakmuran rakyat.
Sistematis : Sulsel menyusun pengembangan sektor pertanian dari perencanaan jangka pendek, menengah hingga panjang.
- Rencana jangka panjang : pembangunan infrastruktur pertanian
- Rencana Jangka Menengah : dengan pemilihan komoditas tertentu yang dibutuhkan pasar.
- Rencanaan jangka pendek : Merencanakan pada tataran mikro mengenai jenis tanaman, jenis benih waktu tanam yang sesuai dengan kondisi cuaca.
Masif : Semua program pertanian pemerintah di Sulsel tidak hanya sekedar program pemerintah, tetapi semua program diturunkan ke bawah menjadi gerakan rakyat yang sifatnya masif.
Komentar
Posting Komentar